Dinsdag 21 Mei 2013

BEDA ANTARA SUKA, CINTA & SAYANG

Dihadapan orang yang kau cintai,
musim dingin berubah menjadi musim semi yang indah
Dihadapan orang yang kau sukai,
musim dingin tetap saja musim dingin hanya
suasananya lebih indah sedikit

Dihadapan orang yang kau cintai,
jantungmu tiba tiba berdebar lebih cepat
Dihadapan orang yang kau sukai,
kau hanya merasa senang dan gembira saja

Apabila engkau melihat kepada mata orang yang
kau cintai, matamu berkaca-kaca
Apabila engkau melihat kepada mata orang yang
kau sukai, engkau hanya tersenyum saja

Dihadapan orang yang kau cintai,
kata kata yang keluar berasal dari perasaan yang terdalam
Dihadapan orang yang kau sukai,
kata kata hanya keluar dari pikiran saja

Jika orang yang kau cintai menangis,
engkaupun akan ikut menangis disisinya
Jika orang yang kau sukai menangis,
engkau hanya menghibur saja
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan
rasa suka dimulai dari telinga
Jadi jika kau mau berhenti menyukai seseorang,
cukup dengan menutup telinga.
Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari
orang yang kau cintai, cinta itu berubah menjadi
tetesan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam
jarak waktu yang cukup lama.
"Tetapi selain rasa suka dan rasa cinta... ada
perasaan yang lebih mendalam.
Yaitu rasa sayang.... rasa yang tidak hilang
secepat rasa cinta. Rasa yang tidak mudah berubah.
Perasaan yang dapat membuat mu berkorban untuk orang yang kamu sayangi.
Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi.
Cinta ingin memiliki. Tetapi Sayang hanya ingin
melihat orang yang disayanginya bahagia..
walaupun harus kehilangan."

cintaku hanya buat kamu sayang :* (DESI)

Kesetiaan tak akan memiliki makna apapun jika tidak di rangkai dalam cinta,
sebab cinta itu sendiri adalah wujud kesetiaan yang paling sejati.
Hatiku menolak untuk menyembunyikan rahasia darimu.
Karena semua yang aku lakukan adalah untukmu.

Kamu tahu aku mencintaimu sebagaimana seorang ibu mencintai anak semata wayangnya
dan cinta hanya mengajariku untuk melindungimu.
Jika kamu pejamkan matamu,
kamu akan memahamiku dan segala sesuatu tentangku melalui kedalaman jiwa batinmu.

Aku sangat menginginkanmu,
tuk memahamiku,
dan balahan jiwaku atas segala kondisinya
Biarlah muncul kesatuan di antara kita,

sehingga manakala yang satu manangis,
yang lain merasakan pedihnya.
Aku milikmu satu-satunya.
Jangan perfikir aku datang dari rumah kematian untuk mengunjungi rumah keindahanmu.

Jiwaku tiada mendamba perpisahan. Sebab engkau adalah bagian dari diriku. Mataku tak pernah jenuh memandangmu. Sebab engkau adalah cahaya bagiku.
Dibalik puisi atau kata manis yang membuat Aku sayang kamu

cinta pertama dan cinta terakhir

Berbicara tentang cinta pertama pasti semua orang punya pengalaman tersendiri. Ada yang sangat senang dengan cinta pertamanya, ada juga yang kurang begitu senang dengan cinta petamanya. Bahkan bisa saja ada yang tidak lagi ingat dengan cinta pertamanya.
Bagi beberapa orang cinta pertama sering dijadikan momen yang sangat indah dan terlupakan. Mereka sering mengenang dan bahkan mengingat momennya. Tetapi benarkah cinta pertama adalah hal yang terindah?? Saya pikir tidak. Bagi saya cinta terakhir adalah cinta yang paling indah. Ini beberapa faktanya:
  1. Cinta pertama biasanya terjadi pada masa puber pertama. Pada masa itu remaja sering sekali hidup dalam kondisi yang berbunga-bunga. Perasaan suka dengan lawan jenis mulai ada dan sering sekali berakhir dengan pacaran. Masa pubertas itulah yang membuat cinta pertama menjadi indah tetapi juga menjadi cepat berlalu
  2. Cinta pertama jarang sukses. Saya yakin diantara semua orang yang pernah mengalami cinta pertama tidak banyak cintanya yang bertahan. Bahkan sangat sulit menemukan orang menikah dengan cinta pertamanya. Jika ada pun biasanya akan diselingi dengan cinta lain.
  3. Kita pasti menikah dengan cinta terakhir. Jika anda sudah menikah, maka dipastikan pasangan anda sekarang adalah cinta terakhir anda. Setidaknya jika anda bertahan pada pernikahan ini. Cinta ini seharusnya adalah cinta yang paling indah sehingga pernikahan anda akan lenggeng.